Universitas Negeri Malang

5 Daftar Kampus Terbaik di Malang Paling Favorit

5 Daftar Kampus Terbaik di Malang Paling Favorit

5 Daftar Kampus Terbaik di Malang Paling Favorit – Malang, kota kedua terbesar di Jawa Timur ini memiliki banyak faktor yang menjadikannya sangat cocok sebagai tempat untuk belajar dan menimba ilmu. Ya, Malang memang terkenal sebagai kota pendidikan. Beberapa perguruan tinggi terbaik berada di kota Malang. Dengan luas 145,28 kilometer persegi, Kota Malang masih belum terlalu padat dibanding kota terbesar pertama di Jawa Timur, yaitu Surabaya. Karena itu Malang jauh dari hiruk pikuk kota besar dan masih sangat nyaman untuk ditempati. Jarang terjadi kemacetan yang panjang atau lama di Malang.

Ketenangan itulah yang menjadikan Malang sebagai kota yang ideal untuk belajar. Apalagi Malang berada di dataran tinggi, sehingga hawa di Kota Malang termasuk sejuk, suhu minimun di kota ini bisa mencapai 16,50 Celcius. Di kota inipun kesenian berkembang cukup pesat. Berkat segala ciri khas tersebut Malang memang sangat ideal untuk dihuni para mahasiswa. Terbukti ada sekitar 60 perguruan tinggi yang berdiri di Malang. Dengan jumlah mahasiswa sekitar 247 ribu.

Di antara ke-60 perguruan tinggi tersebut inilah 10 universitas yang mendapat predikat terbaik atau berkualitas. Beberapa keunggulan dari universitas-universitas tersebut membuatnya menjadi incaran para pelajar lulusan sekolah menengah atas dari seluruh Indonesia.

Deretan Universitas di Malang

1. Universitas Negeri Malang (UM)

Pada tahun ini, 2022, Universitas Negeri Malang (UM) menyabet peringkat pertama secara nasional untuk subjek pendidikan dari Scimago Institutions Ranking (SIR) 2022. UM juga menempati peringkat 15 besar Asia dan 158 dari 398 perguruan tinggi dan institusi dunia.

Penilaian tersebut berdasarkan tiga indikator, yaitu kinerja penelitian sebanyak 50 persen, hasil inovasi 30 persen, dan dampak sosial 20 persen. Keunggulan ini mungkin karena UM memang awalnya adalah Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP), bahkan merupakan IKIP tertua di Indonesia.

UM memiliki tiga kampus, dua di Kota Malang dan satu di Blitar. Di Malang, kampus satu di Jalan Veteran, dan kampus dua di Jalan Ki Ageng Gribing. UM memiliki fasilitas yang cukup lengkap, mulai dari asrama mahasiswa, kantor pos, masjid, poliklinik, sarana olahraga dari lapangan sepak bola, volley pantai hingga tenis.

2. Universitas Brawijaya

Ribuan hingga ratusan ribu pelajar bersaing untuk mendapatkan kursi di Universitas Brawijaya setiap tahun. Universitas yang kerap disebut Unibraw ini memang merupakan universitas unggulan dengan mengantongi akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Universitas di Malang ini menduduki peringkat ke-3 perguruan tinggi terbaik di Indonesia versi 4ICU, peringkat ke-6 nasional versi The World University Rankings, serta peringkat ke-4 nasional versi Webometrics. Semuanya pada tahun 2021. Universitas ini juga enam kali menjuarai Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS).

Unibraw memiliki tiga kampus. Kampus utama di area Veteran, dua kampus lain terletak di Griyasanta dan Puncak Dieng. Fasilitasnya pun sangat lengkap, mulai dari sports center, poliklinik, rumah sakit umum, rumah sakit gigi dan mulut, rumah sakit hewan pendidikan, masjid, dan tentu saja berbagai laboratorium.

3. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN)

UIN Malang termasuk ke dalam bilingual university karena mengharuskan seluruh sivitas akademika untuk menguasai bahasa Inggris dan Arab. Pada tahun pertama, seluruh mahasiswa di UIN Malang wajib tinggal di ma’had atau pesantren. Bisa dikatakan universitas ini menggabungkan antara tradisi universitas dan pesantren.

Universitas di Malang yang telah mengantongi akreditasi A dari BAN-PT ini memiliki International Class Program (ICP), di mana kurikulumnya di-review oleh empat perguruan tinggi di Australia. UIN Malang juga bekerja sama dengan Guilan University Iran untuk berkolaborasi riset mengenai energi terbarukan.

Bangunan UIN Malang yang berlokasi di Jalan Gajayana, Kecamatan Dinoyo, ini juga megah dan modern. Di atas lahan seluas 14 hektar berdiri mulai dari rektorat, gedung perkuliahan, pesantren, business center, poliklinik, dan berbagai laboratorium. Kampus ini juga dekat dengan Kota Batu.

4. Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)

UMM adalah salah satu dari 8 perguruan tinggi yang paling awal meraih akreditasi A dari BAN-PT, yaitu pada tahun 2013, saat pemerintah mulai menilai berbagai kampus di seluruh Indonesia. UMM juga selama sembilan tahun menjadi kampus swasta terbaik di Jawa Timur.

Baca juga: 5 Rekomendasi Universitas di Kediri Negeri dan Swasta Paling Terbaik

Kampus yang juga meraih penghargaan Anugerah Kampus Unggul (AKU) sebanyak 10 kali dan empat kali menyabet penghargaan AKU Kartika dari Kopertis VII. Yang lebih membanggkan, universitas ini menjadi urutan pertama universitas Islam terbaik di dunia. Mengungguli Iran University of Science and Technology dan Cairo University.

Universitas di Malang yang memiliki tiga kampus, yaitu di Jalan Bandung, Bendungan Sutami, dan Tlogomas ini menjadi satu-satunya perguruan tinggi pionir yang menerapkan pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) secara mandiri dengan mendayagunakan aliran Sungai Brantas yang melintasi kampus III UMM.

5. Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama)

Salah satu keunggulan Unikama yang tidak dimiliki universitas lain di Jawa Timur adalah diadakannya Kelas Pengawasan Pemilu (KPP) pada program studi Ilmu Hukum. Kelas ini bekerja sama dengan Bawaslu Kota Malang. Dengan adanya kelas tersebut kompetensi mahasiswa dapat meningkat sesuai perkembangan zaman.

Universitas di Malang yang dulunya hanya bernama Universitas Kanjuruhan Malang ini dilengkapi dengan Pusat Studi Ketenagakerjaan. Pusat studi ini melakukan riset, pengkajian, konsultasi dan supervisi dalam bidang ketenagakerjaan. Selain itu juga mengelola database di bidang ketenagakerjaan.

Di setiap sudut kampus yang berada di Jalan S. Supriadi, Kecamatan Sukun, Malang ini juga tersedia hot spot, sehingga mahasiswa bisa mengakses internet secara gratis. Unikama juga menerapkan Multi Acces Learning untuk beberapa mata kuliah, sehingga mahasiswa dapat belajar di mana dan kapan saja.